Persiapan Pertemuan Saudagar Bugis Barru, DPP KKDB Audiensi Dengan Bupati Suardi Saleh

BARRU - Dewan Pengurus Pusat (DPP) - Kerukunan Keluarga Daerah Barru (KKDB) bakal menggelar pertemuan Saudagar Bugis Barru 8 sampai 9 Oktober mendatang.

Rencana itu disampaikan  Ketua KKDB Barru  H.Muh.Yasin Azis  didampingi Ketua Panitia H. Herman Agus Mahmud yang turut disertai sejumlah Pengurus KKDB Barru kepada  Bupati Barru Ir. H.Suardi Saleh saat melakukan audiensi di ruang kerja Bupati, Rabu (24/08/2022).

Baca juga: Bakamla RI Resmi Tutup Pelatihan ICS

Bupati Barru H. Suardi Saleh menyambut baik agenda tersebut. Pemerintah Kabupaten Barru katanya, menyambut  baik rencana tersebut, ini merupakan wujud kepedulian dan kecintaan KKDB terhadap kampung halamannya.

"Saya sangat mengapresiasi dan bersyukur pertemuan ini bisa berlangsung hari ini, "kata Bupati dua periode ini

Baca juga: Kunjungan Santri Insan Mandiri Cibubur Ke Moseum Bang Yos

Bupati Barru pada kesempatan tersebut menjelaskan potensi yang dimiliki daerah ini dan beberapa capaian hasil pembangunan. 

Ketua KKDB H.Muh.Yasin mengatakan pertemuan Saudagar Bugis Barru dimaksudkan untuk mengajak para perantau Barru  pulang kampung halamannya masing-masing sekaligus mengajak mereka berinvestasi di Barru.

Baca juga: Ozkan, sahabat dari Istanbul

Kedatangan Pengurus KKDB kata Yasin  untuk meminta saran dari Bapak Bupati dan jajarannya terkait rencana  Pertemuan Saudagar Bugis Barru.

"Kami optimis atas dukungan Bupati Barru,  pertemuan saudagar Bugis Barru nantinya akan berlangsung sukses dengan dukungan semua pihak terkhusus perantau Barru, "sebut Pengusaha asal Lisu Tanete Riaja

Baca juga: Panggil Namaku 'Siti'

Lanjut dia mengungkapkan, bahwa ada sejumlah kegiatan yang akan kita lakukan dalam pertemuan Saudagar Bugis Barru.  Nanti ini ada rencana aksi diantara launching pabrik  pengolahan beras menjadi premium, pengolahan tepung ubi kayu dan Bank Perkreditan Rakyat.

Sebelumnya,  Ketua Panitia Herman Agus Mahmud menjelaskan, Pertemuan Saudagar Bugis Barru berbeda dengan pertemuan yang digagas daerah lain.

Baca juga: Sejarah Bangsa Indonesia dalam perspektif Komunikasi

"Yang akan diundang,  betul-betul adalah orang yang memang memiliki potensi dan punya kemauan menanamkan modalnya di Barru", jelasnya. 

(**)